Buku ini diharapkan dapat meningkatkan Penanggulangan Gawat Darurat sehari-hari maupun Penanggulangan Bencana di Indonesia.
Pada era global seperti sekarang ini, negara dituntut memiliki kemampuan dalam menghadapi persaingan di segala bidang. Indonesia tidak terlepas dari era global ini. Persaingan antarnegara tidak terlepas dari era global ini. Persaingan antarnegara tidak sekedar dapat membeli dan memakai ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK), tetapi bagaimana dapat meningkatkan dan mengembangkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki. Peningkatan kemampuan SDM mengoperasionalkan dan memanfaatkan IPTEK, kemudian mengembangkan IPTEK secara maksimal dan optimal sangat diperlukan pada era global ini. Untuk menghadapinya, pendekatan ergonomi menjadi penting, pendekatan ergonomi merupakan pendekatan yang menyerasikan dan menyelaraskan tugas yang diberikan dengan kemampuannya sehingga tercapai produktivitas yang setinggi-tingginya.
Di Indonesia, bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja relatif masih menempati posisi marjinal dalam manajemen ketenagakerjaan, baik secara makro maupun mikro. Oleh karena itu, tidak terlalu mengherankan jika pengetahuan dan informasi mengenainya masih sangat terbatas, termasuk bahaya kebisingan.
Banyak industri dan berbagai sektor, baik formal maupun nonformal, belum menjadikan ergonomi sebagai prioritas dalam merancang lingkungan kerja. Bahkan, ada sebagian yang tidak menganggap penting sama sekali. Padahal, sebagai sumber daya terpenting dalam organisasi, semestinya dijamin aksesnya untuk berpartisipasi dalam program kesehatan kerja. Program ini memfasilitasi pencapaian derajat kesehatan dan kapasitas kerja yang setinggi-tingginya, sekaligus melindungi pekerja dari kemungkinan pengaruh yang merugikan kesehatan karena pemajanan oleh bahaya potensial terhadap kesehatan di tempat kerja.rn
rn
rnPelayanan program kesehatan kerja melalui penerapan ergonomi diharapkan dapat meningkatkan mutu kehidupan kerja.