Metode Penelitian Kedokteran dan Masyarakat Edisi Pertama

Dasar-Dasar Operations Research

Pegangan Gaya Penulisan, Penyuntingan, dan Penerbitan Karya Ilmiah Indonesia

Banyak editor jurnal ilmiah mengeluh : banyak tulisan ilmuwan kita ternyata belum memenuhi kaidah penulisan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Usaha memperbaiki tulisan tersebut, kalau dilakukan, kiranya membutuhkan waktu yang lama. Malah ada editor yang merasa bahwa usaha memperbaiki tulisan itu lebih sulit daripada menulis tulisan yang sama sekali baru.rn
rn
rnMEmang menulis karya ilmiah tidak semudah menulis tulisan untuk surat kabar. Tetapi, kalau seorang individu sudah ingin menulis karya ilmiah, dia harus siap untuk mematuhi segala kaidah penulisan karya ilmiah. Dia juga perlu memiliki sense of censorship, sehingga tulisannya kelak tidak terlalu bermasalah ketika sampai ditengah editor.

Metode Penelitian Kombinasi

MEtode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu, cara ilmiah, data, tujuan, dan kegunaan. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal, sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris berarti cara-cara yang dilakukan itu dapat diamati oleh indera manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan. Sistemaris artinya, proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis.

METODE PENELITIAN KOMBINASI

BUKU INI BERISI:rn1.Konsep Dasar Metode Penelitianrn2.Metode Kuantitatif Surveyrn3.Metode Kuantitatif Eksperimen rn4. Metode Kombinasi:rn a.Desain Sequential Explanatoryrn b.Desain Sequential Exploratoryrn c.Desain Concurrent Triangualitionrn d.Desain Concurrent Embeddedrn5. Cara Membuat Proposal Penelitianrn6. Cara Membuat Laporan Penelitianrn7. Masing-masiing diberikan contohnya

Metodologi Penelitian Kesehatan (Edisi Revisi)

Penelitian merupakan bagian dari kegiatan ilmiah yang berperan besar dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, termasuk kemajuan bidang pendidikan dan kesehatan. Penelitian tidak cukup hanya dipikirkan, tetapi seharusnya dapat dipahami dan dilaksanakan sesuai bidangnya masing-masing. Khusus bidang kesehatan, masih banyak hal yang perlu diperbaiki dan dikembangkan melalui penelitian untuk peningkatan sumber daya dan derajat kesehatan masyarakat. rn
rn
rnPermasalahan yang muncul adalah belum optimalnya pelaksanaan penelitian di perguruan tinggi, termasuk di perguruan tinggi bidang kesehatan. Banyak daktor yang berkontribusi, misalnya lemahnya penguasaan metodologi penelitian, keterbatasan biaya, waktu dan lain-lain.

Teknik Pengambilan Sampel pada Penelitian Non-Eksperimental

Buku ini menyajikan teknik sampling pada penelitian non-eksperimental, yang merupakan seri buku metodologi penelitian bernuansa kesehatan. buku ini disusun dengan fokus penentuan besar sampel minimal yang diperlukan dalam penelitian non-ekperimental, namun demikian untuk memahaminya diperlukan berbagai pengetahuan yang mendasarinya. oleh karna itu, berbagai konsep yang mendasari dalam penentuan besar sample akan di sajikan pada bagian awal secara terbatas. dalil-dalil yang disajikan tidak di buktikan, akan tetapi pada setiap konsep di lengkapi dengan contoh dan solusi secara manual, dan pada lapiran yang disajikan contoh perhitungan sample menggunakan software epilnfo.

Metode Riset : Aplikasinya dalam Pemasaran

METODE PENELITIAN :Kuantitatif,Kualitatif,da R&D 2016

Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu. Berdasarkan hal tersebut terdapat empat kata kunci yang perlu diperhatikan yaitu, cara ilmiah, data, tujuan dan kegunaan. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empirism dan sistematis. Rasional berarti kegiatan penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh penalaran manusia. Empiris berarti cara-cara yang dilakukan itu dapat dipahami oleh indra manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang digunakan. (Bedakan cara yang tidak ilmiah, misalnya mencari uang yang hilang, atau provokator, atau tahanan yang melarikan diri melalui paranormal). Sistematis artinya, proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan langkah-langkah tertentu yang bersifat logis.

Kumpulan Kuesioner dan Instrumen Penelitian Kesehatan

Kuesioner penelitian adalah beberapa kumpulan pertanyaan sebagai bahan acuan untuk mendapatkan hasil sesuai dengan apa yang kita inginkan dari penelitian tersebut. Terkadang bagi para peneliti pemula, membuat sebuah daftar pertanyaan yang akan dituangkan dalam sebuah daftar pertanyaan dan pernyataan amatlah sulit. Akibatnya apa yang diinginkan dari penelitian