Ada hubungan 2 arah antara penyakit kanker dan penyakit ginjal. Kanker dapat mencederai ginjal, secara langsung atau akibat nefrotoksisitas obat anti kanker. Komplikasi kanker pada ginjal dapat berupa gangguan elektrolit, asam basa, acute kidney injury (AKI), penyakit ginjal kronik (PGK), dan hipertensi. Semakin meluasnya permasalahan pasien kanker maka saat ini telah berkembang bidang onko-nefrologi yang secara lebih spesifik memerlukan dokter ahli nefrologi dan ahli onkologi untuk mempunyai pemahaman yang lebih baik tentang hubungan kanker dengan penyakit ginjal dan hipertensi. Buku ini terdiri dari 15 bab, yang meliputi : bab 1 onko-nefrologi : persimpangan antara onkologi dengan nefrologi; bab 2 AKI terkait dengan keganasan; bab 3 PGK sebagai komplikasi kanker; bab 4 skrining kanker pada pasien ESRD; bab 5 gangguan elektrolit dan asam basa pada pasien kanker; bab 6 penyakit glomerulus terkait kanker; bab 7 penyakit hematologic dan penyakit ginjal; bab 8 tumor lysis syndrome; bab 9 pemeriksaan protein monoklonal; bab 10 kemoterapi dan cedera ginjal; bab 11 kemoterapi dan hipertensi; bab 12 perubahan farmakokinetik pada gangguan fungsi ginjal; bab 13 pengukuran laju filtrasi glomerulus; bab 14 peraturan dosis obat pada gangguan fungsi ginjal; bab 15 nefropati radiasi.
Buku ini disusun untuk memberikan informasi secara lengkap mengenai patofisiologi terjadinya penyakit dari berbagai acuan dan referensi. Patologi adalah ilmu yang meliputi penelitian mengenai penyebab penyakit dan kelainan terkait dengan perubahan pada tingkat sel, jaringan dan organ yang menyebabkan munculnya tanda dan gejala pada pasien. Buku ini terdiri dari 12 bab, yang meliputi : bab 1 respon adaptasi sel terhadap perubahan dan gangguan keseimbangan cairan tubuh; bab 2 mekanisme pertahanan tubuh, peradangan dan patofisiologi gangguan system imun tubuh; bab 3 patofisiologi kelainan hemodinamik, tromboembolisme dan syok; bab 4 patofisiologi pada penyakit infeksi; bab 5 patofisiologi kelainan genetic dan neoplasma; bab 6 patofisiolgi kelainan system kardiorespirasi; bab 7 patofiologi kelainan system hematologic; bab 8 patofisiologi kelinan system pencernaan; bab 9 patofisiologi kelainan system berkemih; bab 10 patofisiologi kelainan system reproduksi dan endokrin; bab 11 patofisiologi kelainan system saraf dan Indera; bab 12 patofisiologi kelainan system muskuloskletal.
Kasus trauma merupakan kasus yang banyak ditemui di lapangan dan insidennya semakin meningkat seiring perkembangan teknologi, transportasi maupun penggunaan senjata. Kecelakaan kendaraan bermotor merupakan penyebab utama satu juta kematian setiap tahunnya serta terjadinya luka yang serius. Buku ini disusun karena semakin meningkatnya kasus trauma terutama karena kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Indonesia. Materi dalam buku ini terdiri dari 7 bab, yang meliputi : bab 1 pendahuluan; bab 2 assessment awal; bab 3 survei primer dan resusitasi; bab 4 penunjang untuk survey primer; bab 5 survei sekunder; bab 6 penunjang untuk survey sekunder; bab 7 damage control resuscitation. Buku dilengkapi dengan daftar table, daftar gambar dan daftar peta konsep.
Buku ini disusun sebagai materi bahan ajar mata kuliah psikologi Kesehatan di perguruan tinggi. Buku ini memberikan informasi secara lengkap mengenai materi pembelajaran dari berbagai sumber terpercaya. Psikologi Kesehatan merupakan kontribusi spesifik disiplin ilmu psikologi yang merupakan Kumpulan ilmu Pendidikan, bersifat ilmiah dan profesioanal untuk promosi dan pemeliharaan Kesehatan, peningkatan dan pengobatan penyakit yang terkait disfungsi. Materi dalam buku ini terdiri dari 8 bab, yang meliputi : bab 1 pengantar psikologi Kesehatan; bab 2 keyakinan, kognitif dan konsep kepribadian; bab 3 persepsi dan sikap; bab 4 motivasi dan perilaku preventif; bab 5 perilaku pencarian bantuan; bab 6 stres dan promosi Kesehatan; bab 7 coping resources : perbedaan individu dan sosial support; bab 8 measuring health status, perilaku kepatuhan dan ketaatan. Buku dilengkapi dengan daftar gambar dan daftar table.
Buku ini disusun dengan harapan dapat memberikan manfaat bagi para dokter peserta didik spesialis dan subspesialis Anestesiologi dan terapi intensif dan juga pada dokter spesialis dan subspesialis lainnya. Materi dalam buku ini terdiri dari 11 bab, yang meliputi : bab 1 anatomi saluran pernafasan dan struktur mikroskopis yang berhubungan dengan fungsi paru; bab fisiologi pernafasan; bab 3 fisika gas dan spirometri; bab 4 transport oksigen dan karbondioksida; bab 5 pertukaran gas dan konsep keseimbangan ventilasi-perfusi; bab 6 respirasi dan keseimbangan asam basa; bab 7 interpretasi gas darah arteri; bab 8 terapi oksigen; bab 9 penyakit yang memerlukan intensive respiratory care; bab 10 hubungan kardiopulmoner dan bab 11 ventilasi mekanik. Buku dilengkapi dengan daftar gambar dan daftar table.
In these two years, dental informatics has applied many technological advances and discoveries to become a medical research discipline of significant scale and scope. The purpose of writing this book is to update our knowledge and gain experience in dentistry sciences. The book covers various topics in dental science, technology, health issues, etc. The dental profession is responsible for preventing, diagnosing, and treating diseases and disorders of the oral cavity and related structures. Advances in dental technology have led to dramatic improvements in the ability of practitioners to restore tooth structure, replace lost teeth, and change the appearance of intrinsically or extrinsically discoloured teeth.
Buku ini mengantar pemahaman lebih dalam tentang efektivitas mekanika napas diafragma, Anatomi-Fisiologi Otot- Otot Pernapasan khususnya dari sisi perspektif fisika medis. Untuk itu, Efektivitas Mekanika Napas Diafragma buku ini menjadi penting bagi siapa pun terlebih bagi kalangan akademisi yang memerlukan pendalaman mekanika otot-otot napas baik strata 1, strata 2 dan strata yang lebih atas. Materi dalam buku ini terdiri dari 3 bab, yang meliputi : bab 1 bernapas; bab 2 otot-oto pernapasan terutama diafragma; bab 3 organisasi regulasi pernapasan. Buku dilengkapi dengan daftar gambar dan daftar table.
Buku berbahasa Indonesia mengenai penanganan kemoterapi kanker kolorektal masih sangat terbatas, semoga dengan terbitnya buku ini memberi isyarat bahwa kami masih mempunyai tekad dan semangat untuk memajukan pendidikan di Indonesia, terutama dalam pendidikan kedokteran. Keberhasilan peyusunan buku ini, dengan pemaparan secara sistematis dan holisitik mulai dari prinsip kemoterapi, persiapan sebelum dan sesudah kemoterapi, sampai penanganan efek samping yang bisa ditimbulkan akan mempermudah teman sejawat untuk memahaminya. Sebagai pengobatan konvensional, kemoterapi mempunyai dampak baik fisik maupun psikologi. Sehingga buku ini tidak saja menitikberatkan pada aspek medis tetapi juga memeparkan bagaimana aspek legal dan psikososial. Materi pada buku ini terdiri dari 7 bab, yang meliputi : bab 1 pendahuluan; bab 2 prinsip, mekanisme kerja dan resistensi obat kemoterapi; bab 3 terapi target; bab 4 kemoterapi pada kanker kolon; bab 5 kemoterapi pada kanker rectum; bab 6 manajemen kemoterapi dan tatalaksana efek samping; bab 7 kemoterapi pada keadaan khusus.
Buku ajar ini disusun diharapkan dapat memperkaya bahan bacaan tentang membrane sel manusia, khusunya bagi manusia dan dosen. Materi yang disajikan berdasarkan pada topik-topik yang pernah dipelajari, diajarkan dan diteliti oleh penulis. Materi dalam buku ini terdiri dari 16 bagian, yang meliputi : 1. Deskripsi singkat matakuliah; 2. Biokimia struktur membarn sel; 3. Transport melewati membrane sel; 4. Phospholipid bilayer; 5. Fungsi utama membarn sel; 6. Lipid pada membran sel; 7. Kolesterol pada membrane; 8. Protein pada membrane; 9. Contoh soal biokimia tentang membrane sel; 10. Transport lewati membrane sel; 11. Difusi sederhana; 12. Difusi yang difasilitasi; 13. Transport aktif; 14. Membrane sel untuk fagositosis; 15. Membrane sel untuk lintasan janus kinase; 16. Sel signalling. Buku dilengkapi dengan daftar gambar.
Penyakit gagal jantung masih menjadi momok utama yang menjadi beban Kesehatan baik di negara maju maupun negara berkembang seperti di Indonesia. Tidak hanya sekedar gangguan fungsi jantung, namun kondisi ini juga merupakan sebuah proses patologiyang kompleks dalam tubuh manusia. Seringkali pasien tidak menyadari sehingga saat dating untuk mencari pengobatan maka kondisi klinis kurang baik. Pemahaman menyeluruh terhadap penyakit gagal jantung sangat penting bagi para tenaga medis agar dapat memberikan terapi yang tepat dan optimal. Berbagai modalitas terapi telah ditemukan dan manajemen gagal jantung memerlukan kerja tim yang baik agar meningkatkan kualitas hidup para pasien. Materi dalam buku ini terdiri dari 8 bab, yang meliputi : bab 1 definis, klasifikasi dan epidemiologi gagal jantung; bab 2 fisiologi jantung dan patofisiologi gagal jantung; bab 3 diagnosis gagal jantung; bab 4 modalitas pencitraan pada gagal jantung; bab 5 tatalaksana gagal jantung; bab 6 komplikasi gagal jantung; bab 7 pencegahan; bab 8 penelitian dan perkembangan pada diagnosis dan tatalaksana gagal jantung. Buku dilengkapi pula dengan daftar table dan daftar gambar.