Text
Nilai rasio netrofil-limfosit sebagai prediktor kejadian kardiovaskular mayor in hospital pasien sindrom koroner akut di RSUP dr. Kariadi
Latar belakang : Rasio netrofil-limfosit (RNL) menggambarkan derajat inflamasi sistemik melalui perbandingan netrofil sebagai komponen inflamasi dan limfosit sebagai anti inflamasi. Penelitian sebelumnya menyebutkan nilai RNL mempengaruhi prognosis pasien sindrom koroner akut (SKA), namun perannya dalam memprediksikan kejadin kardiovaskular mayor (MACE) selama hospitalisasi belum dikethui secara pasti.
Tujuan : Untuk membuktikan bahwa RNL dapat berperan sebagai prediktor MACE pada SKA.
Metode : Suatu studi observasional klinis dilakukan pada subyek pasien SKA yang datang di UGD RSDK selama bulan Juli-September 2016. Subyek penelitian adalah pasien SKA penderita STEMI dan STEMI. Pemeriksaan hematologi rutin dilakukan dan ditambahkan pemeriksaan hitung jenis lekosit dan didapatkan jumlah netrofil limfosit sebagai RNL, selanjutnya pasien diikuti perkembangannya selama rawat di rumah sakit.
Hasil : Terdapat 62 pasien yang memenuhi kriteria inklusi, selanjutnya seluruh data dianalisa dengan kurva ROC didapatkan bahwa pada RNL > 4,2 terjadi peningkatan risiko relatif (RR) 5,44 kali untuk mengalami MACE (CI 95% 2,36-12,56). Analisa regresi menunjukkan bahwa RNL berperan sebagai prediktor kejadian kardiovaskular mayor dengan p =
Tidak tersedia versi lain