Text
PENGEMBANGAN PLASTIK BIODEGRADABLE MENGGUNAKAN PATI SAGU DENGAN PLASTICIZER GLISEROL DAN PENAMBAHAN ZAT ADITIF LIMONEN DARI LIMBAH KULIT JERUK
Sampah merupakan salah satu permasalahan terbesar di Indonesia yang saat
ini masih belum dapat terselesaikan. Plastik merupakan sampah anorganik terbesar
kedua dengan presentase 14%. Permasalahan serius akan timbul ketika sampah
dibiarkan bertambah tanpa adanya penanganan lebih lanjut. Salah satu inovasi yang
peneliti bawakan adalah pembuatan plastik yang ramah lingkungan. Plastik
biodegradable berbahan dasar dari pati sagu dengan penambahan senyawa limonen
dari limbah kulit jeruk merupakan salah satu potensi yang dapat di kembangkan.
Sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi optimal dari perlakuan
perbedaan variabel konsentrasi zat aditif limonen. Kandungan pati berperan penting
sebagai salah satu kriteria kualitas bahan plastik biodegradable. Pembuatan plastik
biodegradable berbahan dasar pati ini akan diolah dengan penambahan bahan
pemplastis atau plasticizer. Penambahan pemplastis dapat membantu memberikan
elastisitas dan fleksibilitas terhadap produk. Plastik berbahan dasar pati relatif lebih
mudah dibuat dan bahan bakunya mudah didapat. Potensi tersebut dapat
dimanfaatkan untuk menambah nilai pati sagu dan kulit jeruk sebagai bahan baku
kemasan plastik ramah lingkungan. Pada penelitian ini tahap pembuatan plastik
biodegradable dimulai dengan ekstraksi senyawa limonen dari limbah kulit jeruk,
kemudian proses pembuatan plastik biodegradable, dan terakhir adalah
karakterisasi plastik biodegradable. Plastik yang dihasilkan akan dikarakterisasi
dengan pengujian topografi permukaan, karakteristik mekanik, hidrofobisitas, dan
mengidentifikasi gugus fungsi yang ada pada edible film.
Kata Kunci: Plastik Biodegradable, Pati Sagu, Sampah, Senyawa Limonen
Tidak tersedia versi lain