Text
PENGARUH SUPLEMENTASI KOENZIM Q10 TERHADAP KADAR LAKTAT DEHIDROGENASE PENDERITA LIMFOMA NON-HODGKIN YANG MENJALANI KEMOTERAPI DI RSUP Dr.KARIADI SEMARANG
Latar belakang : Limfoma Non-Hodgkin (LNH) adalah keganasan primer pada Kelenjar Getah Bening (KGB) dan jaringan limfoid yang berasal dari limfosit B, limfosit T, dan walaupun amat jarang dapat berasal dari sel Natural Killer (NK). Sel-sel tumor dapat menghasilkan enzim Lactate Dehidrogenase (LDH) sebagai respon terhadap penurunan Adenosine Triphospate (ATP) dalam sel serta peningkatan asam laktat maupun hasil reaksi oksidatif-reduktif yang menjadi asam piruvat (Warburg effect). Peningkatan kadar LDH dikenal sebagai penanda tumor yang menggambarkan aktivitas tumor, serta penanda sel pada beberapa keganasan yang bersifat agresif termasuk tumor sel germinal, sarkoma dan LNH. Koenzim Q10 bekerja sebagai kofaktor dalam Siklus Krebs yang berperan dalam mengatasi kondisi kekurangan ATP dalam sel melalui reaksi reduksi dan oksidasi. Tujuan Penelitian : Membuktikan pengaruh pemberian koenzim Q10 terhadap kadar LDH penderita LNH yang mendapat kemoterapi di RSUP Dr.Kariadi, Semarang. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian intervensi dengan desain randomized pre and post test double blind control group design. Subjek penelitian adalah penderita LNH yang mendapat kemoterapi dengan pemberian terapi selama 21 hari. Kelompok penelitian dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu kelompok perlakuan (penderita LNH yang mendapat kemoterapi, dan koenzim Q10 100mg/hari) serta kelompok kontrol (penderita LNH yang mendapat kemoterapi dan plasebo). Hasil : Saat kelompok perlakuan dan kontrol, pretest dan posttest dibandingkan, terdapat perbedaan yang signifikan secara statistik antara dua kelompok. Kadar LDH menurun pada kelompok dengan kemoterapi ditambah pemberian koenzim Q10 sedangkan pada kelompok kemoterapi saja terjadi peningkatan. Simpulan : Kadar LDH pada pasien LNH yang diberikan kemoterapi standar ditambah koenzim Q10, lebih baik dibandingkan tanpa pemberian koenzim Q10. Terdapat perbedaan bermakna secara statistik pada penelitian ini. Kata kunci : Limfoma Non-Hodgkin (LNH), Kelenjar Getah Bening (KGB), limfosit B, limfosit T
Tidak tersedia versi lain