Text
HUBUNGAN SERUM AMILOID A DAN MEAN PLATELET VOLUME DENGAN CREATINE KINASE MYOCARDIAL BAND PADA SINDROM KORONER AKUT
Latar belakang : Sindrom koroner akut (SKA) merupakan masalah kardiovaskuler yang utama. Predisposisi dari SKA adalah aterosklerosis yang dapat menyebabkan Infark miokard akut. SKA dapat merangsang proses inflamasi akut dengan mengukur nilai MPV, ditingkat biomolekuler ditandai dengan produksi SAA oleh hepar. Kadar CK-MB sebagai petanda nekrosis miokardium. Hubungan kenaikan SAA dan MPV dengan CK-MB belum diketahui dengan jelas.
Tujuan : Mengetahui hubungan parameter inflamasi dengan petanda nekrosis jantung.
Metode : Desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan belah lintang dilakukan pada bulan Mei 2019 – April 2020 melibatkan 32 pasien SKA di IGD RSUP Dr. Kariadi yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Pemeriksaan kadar SAA menggunakan metode ELISA, nilai MPV menggunakan hematology analyzer, Kadar CK-MB menggunakan metode fotometri kimia klinik dimention RxL max. Dilakukan uji statistik korelasi spearman p< 0,05 di anggap signifikan.
Hasil : Hasil korelasi antara kadar SAA dengan Kadar CK-MB menunjukkan hubungan positif signifikan dengan nilai r=0.442 dan p=0,011, sedangkan korelasi antara MPV dengan CK-MB menunjukkan tidak berhubungan dengan nilai r=-0,244 dan p=0,179.
Simpulan : Terdapat hubungan positif sedang antara kadar SAA dengan Kadar CK-MB dan tidak terdapat hubungan antara nilai MPV dengan CK-MB pada pasien sindrom koroner akut.
Kata kunci : SAA, MPV, CK-MB, SKA
Tidak tersedia versi lain