Text
Perbedaan kadar procollagen of type-1 carboxy-terminal propeptide antara atlet latih ketahanan dan non-atlet
Latar Belakang: Latihan fisik yang dilakukan atlet latih ketahanan dengan intensitas dan frekuensi yang tinggi, serta periode waktu yang lama dapat meningkatkan risiko morbiditas kardiovaskular yaitu artimia, penyakit jantung koroner dan fibrosis mikardium. Procollagen of Type-I carboxy terminal propeptide (PICP) merupakan suatu biomarker penanda sintesis kolagen-I yang akan meningkat pada kondisi profibrosis. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk membedakan antara kadar PICP sebagai penanda sintesis kolagen-I pada atlet latih ketahanan dan non-atlet. Metode: Penenelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan rancang bedah lintang pada 18 atlet latih lari jarak jauh dan 18 non-atlet. Kadar serum PICP diperiksa dengan metode ELISA. Hasil: Dari 18 atlet dan 18 non-atlet didapatkan rerata usia (22,1±2,76) dan (22±1,18) dengan seluruhnya laki-laki. Pada kelompok atlet telah menjalani periode latihan rerata selama 6 tahun (5-8 tahun) dan jarak lari/minggu 25km (25- 50km). Pada pemeriksaan kadar serum PICP didapatkan kadar PICP serum pada atlet lebih tinggi (3944,72±211,43) dibandingkan dengan non-atlet (1761,22±369,86) P
Tidak tersedia versi lain