Text
Perbandingan pengaruh latihan Virtual Reality Game dan latihan tangan konvensional terhadap Grip Strenght lansia
Tujuan : Menganalisa perbedaan pengaruh antara latihan Virtual Reality GAme (Wii) dan latihan tangan konvensional (bola) dalam meningkatkan grip strenght.
Rancangan : Penelitian randomized controlled trial pre and post test design.
Subyek : 30 lansia usia diatas 60 tahun.
Tempat : Kelurahan Lempongsari Semarang
Waktu : Oktober 2015-Desember 2015
Perlakuan : Subyek dibagi menjadi 2 kelompok, kelompok Wii (n=15) mendapatkan program latihan Virtual Reality Game (Wii) 3 kali seminggu selama 6 minggu dan kelompok Bola (n=20) mendapatkan program latihan ball hand exercise 3 kali seminggu selama 6 minggu.
Hasil pengukuran utama : Menggunakan Jamar Hand Dynamometer. Penilaian dalam bentuk skala numerik dengan satuan kilogram force. Pengukuran mengambil tangan dominan. Penilaian dilakukan sebelum perlakuan, dan akhir minggu ke-6 perlakuan.
Hasil : Terdapat peningkatan bermakna kekuatan menggenggam pada akhir minggu ke-6 perlakuan dibandingkan sebelum perlakuan pada masing-masing kelompok (p=0,06 dan p=0,01). Peningkatan dkekuatan menggenggam pada akhir minggu ke-6 pada latihan Virtual Reality GAme lebih tinggi dibandingkan ball hand exercise meskipun secara statistik tidak signifikan (p=0,100).
Simpulan : Tidak terdapat perbedaan bermakna pada nilai grip strenght setelah perlakuan antara latihan Virtual Reality GAme (Wii) dan ball hand exercise selama 6 minggu latihan pada lansia.
Kata kunci : Virtual Reality Game, Wii, Ball hand exercise, grip strenght, Jamar Hand Dynamometer, lansia
Tidak tersedia versi lain