Text
Hubungan antara jumlah neutrofil, limfosit, monosit dan kadar Intracellular Adhesion Molecule-1 dengan kadar albumin urin pada pasien nefropati diabetik
Latar belakang : Nefropati diabetes (ND) merupakan penyebab paling sering dari end stage renal disease (ESRD) yang melibatkan proses inflamasi. Neutrofil, limfosit, monosit, dan intercellular adhesion molecule-1 (ICAM-1) berperan dalam inflamasi. Kebocoran albumin dari glomerulus dimediasi oleh ICAM-1. Ekspresi ICAM-1 pada permukaan sel endotel memfasilitasi ikatan antara leukosit dengan sel endotel dan mengawali disfungsi glomerulus.
Tujuan penelitian : Membuktikan adanya hubungan antara jenis leukosit dan kadar ICAM-1 dengan albumin urin pada pasien ND.
Metode : Penelitian belah lintang yang melibatkan 30 orang pasien nefropati diebates. Dilaksanakan pada September – Oktober 2017 di klinik BPJS Kota Semarang. Jumlah neutrofil, limfosit dan monosit diperiksa menggunakan alat hematologi analiser, albumin creatinin rasio diperiksa menggunakan alat otomatis urinalisis dan ICAM-1 diperiksa menggunakan metode ELISA. Analisis statistik menggunakan uji hubungan Spearman’s.
Hasil : Hubungan antara jumlah neutrofil dan jumlah limfosit dengan kadar albumin urin (r=0,061;p=0,747 dan r=0,276;p=0,140). Hubungan monosit dan kadar ICAM-1 dengan kadar albumin urin (r=0,366;p=0,047 dan r=0,417;p=0,022).
Simpulan : Tidak terdapat hubungan antara jumlah neutrofil dan limfosit dengan kadar albumin urin, terdapat hubungan positif sedang antara jumlah monosit dan kadar ICAM-1 dengan kadar albumin urin.
Kata kunci : Jenis leukosit, ICAM-1, albumin urin, nefropati diabetes
Tidak tersedia versi lain