Text
Hubungan kadar vitamin B12 serum dengan fungsi kognitif pada lansia di Panti sosial Pucang Gading Semarang dan Wening Wardoyo Ungaran
Latar Belakang : Lansia merupakan kelompok resiko tinggi untuk terjadinya gangguan kognitif. Vitamin B12 yang telah diketahui berperan sebagai kofaktor dalam pembentukan mielin, memiliki efek imunomodulator dan neurotropik yang penting. Karena defisiensi pada vitamin ini dapat menyebabkan kerusakan neurologis irreversibel, diagnosis dini sangatlah penting.
Tujuan : Mengetahui hubungan kadar vitamin B12 serum dengan gangguan kognitif pada lanjut usia di Panti Sosial Pucang Gading Semarang dan Wening Wardoyo Ungaran.
Metode : Penelitian yang dilakukan adalah observasional belah lintang dengan subjek lanjut usia yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi di Panti Sosial Pucang Gading Semarang dan Wening Wardoyo Ungaran. Penelitian dilakukan mulai 1 Januari 2017 sampai dengan 31 Maret 2017. Status gizi dari subjek telah dihitung oleh ahli gizi. Montreal Cognitive Assasment (MoCA) Ina ≥ 26 fungsi kognitif normal, MoCA-Ina
Tidak tersedia versi lain