Text
Pengaruh pemberian Baicalein oral terhadap kadar mediator inflamasi IL-6 dan IL-10 humor akuos dan tekanan intraokuler (Pengamatan pada tikus wistar model glaukoma)
Pendahuluan : Tekanan intraokular (TIO) merupakan faktor risiko utama glaukoma. TIO yang tinggi menyebabkan cedera reperfusi yang ditandai dengan dikeluarkannya berbagai mediator inflamasi, yang jumlahnya besar yaitu Interleukin (IL)-6 dan IL-10. Baicalein merupakan suatu flavonoid yang memiliki efek menurunkan tekanan intraokuler dan antiinflamasi.
Tujuan: Mengetahui perbedaan kadar mediator inflamasi IL-6 dan IL-10 humor akuos dan TIO tikus Wistar model glaukoma dengan dan tanpa pemberian baicalein oral.
Metode : Penelitian uji eksperimental laboratorium dengan rancangan post-test only randomized controlled group design menggunakan tikus Wistar model glaukoma. Empat belas tikus Wistar dibagi menjadi dua kelompok, kontrol dan perlakuan. Kelompok perlakuan diberikan baicalein oral dengan dosis 150mg/kgBB/hari dengan keluaran kadar mediator inflamasi IL-6 dan IL-10 pada humor akuos dan perubahan tekanan intraokuler. Data dikumpulkan dan diolah menggunakan program SPSS 15.0 for windows.
Hasil : Rerata kadar IL-6 kelompok kontrol (99,27±36,78 pg/ml). Rerata kadar IL-6 kelompok perlakuan (50,21±21,54 pg/ml). Rerata kadar IL-10 kelompok kontrol (13,92±5,52 pg/ml). Rerata kadar IL-10 kelompok perlakuan (5,86±1,64 pg/ml). Baicalein menurunkan kadar IL-6 dan IL-10 humor akuos tikus Wistar secara signifikan (P
Tidak tersedia versi lain