INTEGRATED LIBRARY

Universitas Diponegoro

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Masuk
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}

Ditapis dengan

  • Tahun Penerbitan
  • Lokasi
    Lihat Lebih Banyak
Ditemukan 10000 dari pencarian Anda melalui kata kunci: author="M.S Wibisono"
Hal. Awal Sebelumnya 186 187 188 189 190 Berikutnya Hal. Akhir
cover
Hubungan kadar visfatin serum dengan status obesitas sentral (Studi epidemiologi di Desa Pekajangan, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah)
By Niken Diah Anitasari ; K. Heri Nugroho HS
-- Semarang : FK Undip, 2016

Latar belakang : Visfatin, suatu protein spesifik-adiposa, mempunyai efek pada homeastasis glukosa dan regulasi metabolisme energi, yang menjadikannya sebagai kandidat yang menghubungkan antara obesitas dan resistensi insulin. Kadar visfatin di dalam plasma secara bermakna menurun pada subyek yang mengalami obesitas, resistensi insulin, dan pengidap diabetes tipe 2. Lingkar pinggang merupakan suatu refleksi jaringan adiposa viseral (obesitas sentral). Tujuan : Mengetahui hubungan antara kadar visfatin serum dengan obesitas sentral. Metode : Penelitian secara belah lintang melibatkan 80 orang responden dengan variabel terikat kadar visfatin serum dan variabel bebas status obesitas sentral. Sebagai variabel perancu jenis kelamin, umur, status glikemia, IMT, status diet dan olahraga. Hasil : Pada analisa bivariat terdapat hubungan positif bermakna dengan keeratan sedang antara status obesitas sentral dengan kadar visfatinserum (p=0,007; rho=0,543). Terdapat bukti hubungan antara kadar visfatin serum dengan variabel perancu status glikemia. Pembahasan : Status obesitas sentral yang diukur dengan menggunakan lingkar pinggang mempunyai korelasi positif bermakna sedang dengan kadar visfatin serum. Hal ini karena lingkar pinggang sebagai refleksi dari obesitas sentral/adipose viseral akan mensekresi sejumlah sitokin, salah satunya adalah visfatin, yang mempunyai efek pada homeostasis glukosa dan regulasi metabolisme energi, yang menjadikannya sebagai kandidat yang menghubungkan antara obesitas dan resistensi insulin. Simpulan : Terdapat korelasi yang bermakna antara status obesitas sentral dengan kadar visfatin serum dengan arah positif dan kekuatan sedang yang masih dipengauhi adanya variabel-variabel perancu yang belum terstandarisasi. Kata kunci : lingkar pinggang, obesitas sentral, visfatin serum

Ketersediaan1
Tambahkan ke dalam keranjang
Unduh MARCSitasi
cover
Endocan sebagai biomarker prediktor mortalitas pasien sepsis : Studi kasus di ICU/HCU RSUP Dr. Kariadi Semarang
By Yohanes Robertus ; Muhammad Hussein Gasem
-- Semarang : FK Undip, 2016

Latar belakang : Sepsis merupakan permasalahan penting dari penyakit infeksi sampai saat ini dengan mortalitas yang masih tinggi. Perkembangan ilmu medis menunjukkan bahwa proses utama dalam sepsis adalah disfungsi organ yang lebih kompleks daripada inflamasi. Disfungsi endotel menjadi komponen penting dalam patogenesis sepsis dan berhubungan dengan mortalitas. Pemeriksaan biomarker endotel berpotensi untuk memprediksi mortalitas pasien sepsis. Tujuan : Membuktikan endocan, sebagai biomarker endotel, lebih baik dibanding procalcitonin (PCT) atau neutrophyl to lymphocyte count ratio (NLCR) dalam memprediksi mortalitas pasien sepsis di intensive/high core unit (ICU/HCU). Metode : Penelitian analisis observasional dengandesain kohort pada 42 pasien sepsis yang dirawat di ICU/HCU RSUP Dr. Kariadi Semarang selama periode 3 bulan pada tahun 2016. Biomarker yang terdiri dari endocan, PCT dan NLCR diperiksa dalam 24 jam pertama pasien dinyatakan sepsis di ICU/HCU. Selanjutnya dilakukan analisis bivariat dan perbandingan dari ketiga biomarker tersebut dengan mortalitas pasien sepsis di ICU/HCU. Analisis multivariat dilakukan bersama dengan variabel perancu untuk memperoleh faktor prediktor yang independen terhadap mortalitas pasien sepsis di ICU/HCU. Hasil : Pasien termasuk kategori sepsis sebesar 76,2% dan syok septik 23,8%. Mortalitas pasien di ICU/HCU mencapai 47,6%. Endocan lebih tinggi secara signifikan pada syok septik dibandingkan sepsis ([19,41 (18,90-26,64)ng/mL vs 7,71 (5,55-12,93) ng/mL, p=0,007], sedangkan PCT dan NLCR tidak bermakna. Hanya endocan yang terbutki signifikan menjadi faktor prediktor independen terhadap mortalitas pasien sepsis di ICU/HCU melalui analisis multivariat dengan APACHE II dan hiperglikemia [OR 5,1 (1,336-19,470), p=0,017]. Endocan secara signifikan menunjukkan AUC yang terbesar (0,624) dibanding PCT (0,595) atau NLCR (0,575) dalam prediski mortalitas pasien sepsis di ICU/HCU. Kesimpulan : Endocan menjadi prediktor mortalitas yang terbaik untuk pasien sepsis di ICU/HCU dibanding PCT atau NLCR. Kata kunci : endocan, procalcitonin, neutrophyl to lymphocyte count ratio, mortalitas ICU, sepsis.

Ketersediaan1
Tambahkan ke dalam keranjang
Unduh MARCSitasi
cover
Korelasi antara kadar IL-6 serum dengan aktivitas penyakit (menurut DAS28-CRP) dan gradasi sinovitis (pemeriksaan USG Doppler sendi tangan) pada pasien artritis reumatoid (Studi kasus di RSUP Dr. Kariadi Semarang)
By Jansye Cynthia Pentury ; Suyanto Hadi
-- Semarang : FK Undip, 2016

Latar belakang : Artritis reumatoid (AR) merupakan penyakit autoimun yang menyerang sendi tangan dan kaki. Patogenesis sinovitis reumatoid erat kaitannya dengan overekspresi IL-6. Perangkat penilaian aktivitas penyakit seperti DAS28 dan penentuan gradasi sinovitas dengan USG Doppler juga dirancang untuk mendeteksi inflamasi sinovial yang secara teori diperantarai oleh IL-6. Tujuan : Menganalisis korelasi antara kadar IL-6 serum dengan aktivitas penyakit (DAS28) dan gradasi sinovitis pada pasien AR. Metode : Penelitian dilakukan dengan metode belah lintang pada pasien AR yang mengunjungi poliklinik reumatologi Dept. IPD RSUP Dr. KAriadi Semarang. Data penelitian termasuk data primer dengan melakukan anamnesis dan pemeriksaan langsung pada responden yang termasuk kriteria inklusi serta bersedia diikutkan dalam penelitian. Pemeriksaan immunoassay IL-6 dilakukan dengan pemeriksaan ELISA. Terapi rutin AR ditetapkan sebagai variabel perancu hasil penelitian. Hasil : Terdapat 24 responden dengan AR ikut serta pada penelitian. 91,7% wanita dan 8.3% pria. Usia rerata responden 44+12 tahun. Menurut aktivitas penyakit, dua responden (8.3%) memenuhi kriteria aktivitas penyakit remisi (DAS28

Ketersediaan1
Tambahkan ke dalam keranjang
Unduh MARCSitasi
cover
Hubungan kolesteatoma dengan jenis kurang pendengaran dan derajat kurang pendengaran pada pasien otits media supuratif kronik
By Irwandi Samosir ; Suprihati ; Zulfikar Naftali
-- Semarang : FK Undip, 2017

Ketersediaan0
Eksemplar tidak tersedia
Unduh MARCSitasi
cover
Hubungan lama sakit, letak perforasi dan bakteri penyebab otitis media supuratif kronik dengan jenis dan derajat kurang pendengaran pada penderita otitis media supuratif kronik (OMSK)
By Mita Aninditia Toari ; Suprihati ; Zulfikar Naftali
-- Semarang : FK Undip, 2017

Ketersediaan0
Eksemplar tidak tersedia
Unduh MARCSitasi
cover
Faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan ibu hamil terhadap Interprofessional Education (Studi kasus di Puskesmas Rowosari Kecamatan Tembalang, Semarang)
By Vinia Rahma Widyaningrum ; Saekhol Bakri ; Dea Amarilisa Adespin
-- Semarang : FK Undip, 2017

Ketersediaan0
Eksemplar tidak tersedia
Unduh MARCSitasi
cover
Hubungan tingkat pengetahuan, sikap dan perilaku suami terhadap deteksi dini kehamilan risiko tinggi di Kelurahan Bandarharjo, Semarang Utara 2017
By Ana Sofiyana ; Ari Budi Himawan ; Budi Palarto Soeharto
-- Semarang : FK Undip, 2017

Ketersediaan0
Eksemplar tidak tersedia
Unduh MARCSitasi
cover
Faktor-faktor yang berhubungan dengan penggunaan alat kontrasepsi pada pasangan usia subur di Rowosari
By Jessa Kris Dayanti ; Budi Palarto Soeharto ; Dea Amarilisa Adespin
-- Semarang : FK Undip, 2017

Ketersediaan0
Eksemplar tidak tersedia
Unduh MARCSitasi
cover
Neuroanatomi klinis esensial
By Daniel S. Wibowo ; Wulan Adinda Lestari
-- Jakarta : EGC, 2015

Ketersediaan1
Tambahkan ke dalam keranjang
Unduh MARCSitasi
cover
Harrison pulmonologi dan penyakit kritis
By Joseph Loscalzo ; Brahm U. Pendit ; Wulan Adinda Lestari
-- Jakarta : EGC, 2015

Ketersediaan1
Tambahkan ke dalam keranjang
Unduh MARCSitasi
Hal. Awal Sebelumnya 186 187 188 189 190 Berikutnya Hal. Akhir
INTEGRATED LIBRARY
Universitas Diponegoro
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2024 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?